Sinema digital merupakan sinema yang di olah menggunakan
perangkat digital. Dalam pembuatannya, sinema digital memiliki
komponen-komponen yang penting. Yang termasuk sebagai komponen penting dalam
sinema digital adalah :
·
Kamera
Pada umumnya kamera yang di gunakan memiliki pita film 35 mm yang
ditayangkan pada resolusi 2K atau 2048x1080 atau bahkan 4K atau 4096x2160. Untuk
perekaman, digunakan kamera yang memiliki resolusi 1920x1080 contohnya kamera
Sony CineAlta, Pana Vision Genesis, Thompson Viper, dan lain lain. Untuk kamera
yang dapat merekam dengan resolusi 2048x1080 contohnya adalah Arriflex D-20 dan
untuk resolusi 4K contohnya adalah kamera Red One dari Red Digital Cinema
Camera Company.
·
Aplikasi Sinema Digital
Aplikasi Sinema Digital juga memiliki peran penting dalam pembuatan
Sinema Digital. Dengan adanya Aplikasi ini, hasil rekaman dari kamera dapat di
lakukan pengolahan. Pengolahan yang dapat dilakukan oleh Aplikasi ini berupa
editing, serta pemberian efek-efek yang menjadikan sinema digital lebih menarik
dari sebelumnya. Contoh dari Aplikasi Sinema Digital adalah After Effect,
Blender, Dolby 3D, IMAX 3D, dan banyak lagi aplikasi yang dapat digunakan untuk
pengolahan sinema digital.
·
Proyektor Sinema Digital
Untuk
menayangkan sinema digital, diperlukan proyektor khusus yang berbeda dengan
proyektor konvensional. Terdapat 2 jenis proyektor yang dapat digunakan, yaitu DLP
dan DCI. Terdapat 3 perusahaan yang memiliki lisensi DLP, yaitu Christie
Digital System, Broco, dan NEC. Proyektor DLP dapat menayangkan sinema digital
dengan resolusi 2K bahkan hingga 4K. contoh dari proyektor DLP adalah CP2000,
NC 2500C, NC1500C, NC800C dan banyak lagi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar