Senin, 12 Maret 2018

Teknologi Game



Game sudah menjadi bagian dari dunia komputer sejak lama. Game dapat dijadikan sebagai sarana hiburan bahkan menjadi sarana untuk menghasilkan uang, baik oleh pembuat maupun pemain itu sendiri. Tak hanya memberi kesenangan, game juga dapat melatih otak manusia.

Perkembangan Teknologi Game

Teknologi game dari awal kemunculannya hingga saat ini sudah mengalami perubahan yang signifikan dikarenakan teknologi yang berkembang semakin pesat dan dapat di miliki oleh segala kalangan untuk saat ini. Pada awalnya, untuk memainkan game, dibutuhkan perangkata dengan ukuran besar dengan permainan seperti tic-tac-toe atau catur yang hanya dapta dimainkan pada komputer dan belum dapat di mainkan oleh semua orang. Kemudian sega dan Atari mulai membuat konsol game pada tahun 1970an yang dapat dimainkan oleh orang-orang yang tertarik untuk memainkan game. Namun untuk menikmatinya, orang yang tertarik harus mengunjungi tempat-tempat tertentu yang memiliki konsol tersebut. 
Game yang di produksi tidak hanya untuk dimainkan seorang diri, namun juga berkembang untuk dimainkan oleh 2 orang dan di jadikan kompetisi. Kemudain dengan peminat yang semakin meningkat, produksi konsol game semakin meningkat dan konsol mulai dapat dimiliki oleh siapa saja sehingga tidak harus pergi ke tempat khusus untuk memainkan video game. Selain konsol, game komputer mulai berkembang dengan adanya perkembangan dari komputer itu sendiri yang membuat banyak yang memiliki komputer dikarenakan kemampuan yang lebih baik.  Video game komputer semakin berkembang, dari semula yang dimainkan oleh satu orang pemain, menjadi 2 orang pemain dalam 1 komputer, dan berkembang dengan adanya lan dimana pemain dapat memainkan game dengan beberapa orang pada komputer masing-masing dengan jaringan LAN. 
Seiring perkembangan teknologi, baik komputer maupun konsol semakin membuat produk dan game yang semakin menarik untuk dimainkan oleh pecinta game. Perkembagan game saat ini di dominasi oleh Playstation, Nintendo, dan juga Microsoft. Yang mulanya untuk bermain Bersama dengan teman harus dilakukan pada tempat yang sama atau berdekatan, saat ini untuk bermain Bersama dapat dilakukan dimana saja dengan adanya perkembangan dari internet. Penjualan dari video game yang awalnya dilakukan pada tempat tertentu menggunakan bentuk fisik berupa cd atau dvd, kini semakin berkurang dengan adanya penjualan video game secara digital melalui internet. Tidak hanya komputer dan konsol, kini video game dapat dinikmati juga pada perangkat telfon genggam serta di buatnya platform game yang dapat dibawa dengan mudah. Selain itu, game dalam bentuk augmented reality dan juga virtual reality mulai berkembang saat ini sehingga pemain dapat merasakan seolah-olah berada didalam game.

Contoh Game

Salah stau jenis game yang memiliki banyak penggemar dari awal kemunculannya hingga saat ini adalah massively multiplayer online role-playing game atau yang biasa dikenal dengan MMORPG dimana jenis game ini mempertemukan banyak pemain secara online yang dapat melakukan suatu kegiatan Bersama bahkan saling bersaling bersaing didalam game untuk menjadi yang terkuat. Salah satu game yang dirilis pada 24 September 1997 oleh developer Electronic Arts pada saat itu adalah Ultima Online yang dapat dimainkan pada platform windows.


Sebagai perbedaan antara teknologi game pada saat itu (1997) dengan saat ini (2018), dapat dilihat dari salah satu game dengan jenis yang sama MMORPG yaitu Black Desert Online yang rilis pertama pada 2015 untuk server Korea dan untuk server SEA yang dapat dimainkan oleh kita dirilis pada 17 Januari 2018. Game ini di kembangkan oleh Pearl Abyss yang saat ini dapat dimainkan pada platform windows.
Salah satu contoh realisme pada game adalah segi pencahayaan. Banyak jenis dari Teknik pencahayaan yang digunakan dalam pembuatan suatu game seperti ambient light,  directional light, positional light, point light, point light, spot light, dan area light.

1.       Ambient Light
Cahaya yang diterima dengan intensitas yang sama oleh setiap permukaan benda. Cahaya ini dimodelkan mengikuti apa yang terjadi di alam, dimana keadaan tanpa sumber cahaya sekalipun suatu benda masih dapat dilihat.

2.       Directional Light
Pada pencahayaan ini, suatu sumber cahaya akan menyebarkan cahaya kea rah tertentu dengan intensitas yang sama.

3.       Positional Light
Pencahayaan jenis ini memiliki sifat dimana energi dari setiap sumber cahaya tersebut akan melemah sebanding dengan jarak dan sudut terhadap sumber cahaya

4.       Point Light
Pencahayaan ini memancarkan cahaya ke segala arah namun dengan intensitas cahaya yang diterima oleh objek bergantung dari posisi sumber cahaya.

5.       Spotlight
Memancarkan cahaya ke daerah tertentu dalam bentuk kerucut dimana hanya objek yang terletak pada daerah kerucut tersebut yang akan terlihat.

6.       Area Light
Pencahayaan ini akan menghasilkan bentuk permukaan secara dua dimensi dari suatu objek yang terkena cahaya.

                Pada game Black Desert lebih banyak menggunakan pencahayaan alami, dimana bayangan yang dihasilkan akan mengikuti arah datangnya matahari dan jarak pandang akan semakin dekat dan gelap pada saat malam hari jika tidak memiliki atau dekat dengan lampu penerangan.



Bisnis Dalam Game

                Selain sebagai media hiburan, game kini juga dapat di jadikan sebagai media bisnis. Banyak yang dapat dilakukan untuk menghasilkan uang dari suatu game. Hal ini dapat dilakukan baik oleh pihak developer maupun pihak pemain itu sendiri. Dari pihak developer, penghasilan jelas terlihat, seperti penjualan game baik melalui bentuk fisik maupun penjualan secara online, penjualan merchandise yang berkaitan dengan game tersebut, bahkan penjualan mata uang yang di gunakan untuk pembelian item dalam game. Harga yang ditawarkan oleh developer untuk suatu game sangat bervariasi, semua berdasarkan biaya produksi serta biaya iklan yang di gunakan untuk pemasaran suatu game.
                Untuk seorang pemain, penghasilan dapat didapat dengan beberapa cara, namun tidak semua orang melakukannya di karenakan berbagai alasan pribadi. Penjualan item yang dimiliki pada suatu game ke pemain lainnya dapat dilakukan pada game-game tertentu yang akan menghasilkan penghasilan baik berupa uang ataupun mata uang game. Selain itu yang saat ini banyak di lakukan untuk mendapatkan penghasilan adalah game streamer. Hal ini dilakukan dengan merekam saat kita memainkan suatu game dan mengunggah ke website streaming yang akan membayar melalui iklan yang di munculkan.
                Tidak hanya developer dan pemain saja yang dapat memperoleh keuntungan dari adanya video game. Perusahaan hardware dan juga konsol juga meraih keuntungan dengan adanya video game. Setiap tahun selalu bermunculan hardware baru yang dapat meningkatkan pengalaman bermain yang tentu akan di buru oleh para pecinta game. Hal ini akan terus berlanjut seiring dengan perkembangan teknologi yang membuat video game semakin realistis dan semakin indah untuk dimainkan.

Software Pembuatan Game

                banyak software yang dapat digunakan dalam pembuatan suatu game. Setiap software memiliki akrakteristik dan penggemarnya masing-masing. Terdapat software yang berbayar dan juga ada software yang dapat digunakan secara gratis.

1.       Unity
Unity merupakan salah satu software pembuat game yang mendukung pembuatan game 2D dan juga 3D. software ini dirilis pada juni 2005 oleh Unity Technologies. Unity dapat digunakan pada berbagaik platform. Beberapa game yang di buat menggunakan Unity diantaranya Cities : Skylines, Fallout Shelter, Firewatch, Inside,  dan banyak lagi. Tidak hanya digunakan untuk membuat game computer, unity juga dapat digunakan untuk membuat game untuk banyak platform yang lainnya.

2.       Unreal Engine
Unreal Engine merupakan suatu game engine yang di kembangkan oleh Epic Games yang pertama di gunakan tahun 1998 pada game first person shooter unreal. Meskipun awalnya dikembangkan untuk game first person shooters, namun Unreal juaga sukses digunakan pada genre game lainnya seperti RPG, MMORPGs, dan lainnya. Unreal menggunakan code bahasa C++. Unreal memiliki fitur yang mengutamakan portabilitas dan merupakan game engine yang banyak digunakan saat ini.

3.       Ogre
Object-oriented Graphics Rendering Engine dirilis pada tahun 2001. Seperti namanya, software ini merupakan software yang beroientasi objek. Ogre juga dapat melakukan rendering secara real time serta menyediakan fitur cross platform.
                https://www.ogre3d.org/about/features

Desain Skenario, Script, dan Storyboard

Desain Skenario

                Desain scenario merupakan suatu rancangan cerita yang dibuat sebagai awal dari perancangan video game. Desain skenario ini berisi alur cerita dari suatu game dari awal permainan hingga permainan dinyatakan selesai. Dengan desain skenario ini, pembuat akan mudah membuat game sesuai dengan jalan cerita yang telah di buat. Game yang dibuat akan sesuai dengan alur yang di tentukan, namun dapat dikembangkan menjadi lebih menarik namun tetap sesuai dengan desain yang telah di bentuk sebelumnya.

Script
                Scrip pada game merupakan suatu perintah yang di buat oleh pembuat game agar suatu game dapat di mainkan pada komputer dan atau konsol. Script akan membuat prosessor mengerti apa yang dikehendaki pembuat game agar game yang dibuat dapat di jalankan dengan baik. Untuk membuat suatu script, banyak Bahasa yang dapat digunakan seperti Java, Javascripta, C++, dan banyak lagi yang dapat digunakan. Didalam script akan di atur bagaimana permainan dijalankan, kondisi apa saja yang harus dilakukan, apa saja yang tidak dapat di lakukan pada game, dan kontrol terhadap suatu game sesuai dengan skenario yang telah ada.

Storyboard

                Storyboard merupakan gambaran visual yang di bentuk sebelum game dibuat. Di dalam storyboard ini terdapat gambaran urutan atau tahap dari suatu game dari awal memasuki permainan hingga permainan selesai. Selain itu didalam story board juga terdapat narasi terhadap suatu gambaran yang sedang di bicarakan. Dengan adanya storyboard, pembuat game akan dimudahkan dalam penyusunan game yang akan di buat.



Referensi


   
Baca SelengkapnyaTeknologi Game